WISATA kesehatan atau medical tourism menjadi fokus di 2021. Labuan Bajo juga diperkenalkan menjadi salah satu destinasi medical tourism di Tanah Air.
Sejumlah rumah sakit pun siap menangani wisatawan lewat protokol 3K yakni kesehatan, keamanan dan keselamatan destinasi pariwisata nasional. Untuk melancarkan fokus ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga menggandeng stakeholder pariwisata dan rumah sakit sejak November 2020.
Baca Juga: Tata Destinasi Wisata Unggulan, Pemkot Aceh Bangun 3 Dermaga
Kemenparekraf meyakini bahwa penerapan protokol kesehatan, keselamatan, dan keamanan menjadi perhatian dan pertimbangan wisatawan saat akan datang ke destinasi pariwisata Indonesia. Penerapan protokol tersebut menjadi kunci dalam upaya membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi Covid-19.
"Simulasi ini sebagai bentuk pernyataan sikap kepada dunia luar bahwa Labuan Bajo siap menyambut wisatawan. Di era adaptasi kebiasaan baru, ini adalah momen pembenahan sekaligus momen kebangkitan pariwisata Indonesia menuju destinasi kelas dunia," kata Mantan Menparekraf Wishnutama di Labuan Bajo, beberapa waktu lalu.
Follow Berita Okezone di Google News
Sementara itu, ditambahkan Direktur Siloam Hospitals Labuan Bajo Dr Hermas Irawan, MM, sejak November 2020 lalu saat dilakukan simulasi protokol kesehatan dan keamanan dalam mengadakan destinasi wisata ke Labuan Bajo. Ada beberapa rumah sakit yang menjadi pusat rujukan Fasilitas Layanan Kesehatan (Fasyankes).
"Penerapannya sejumlah area pendaftaran dan layanan rawat jalan, disiapkan khusus disediakan bagi turis. Selain itu, menyiagakan tim emergency dalam kasus gawat darurat bagi turis yang mengalami kecelakaan saat berwisata di Labuan Bajo", ungkapnya lewat keterangan resminya.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Pulau Natal, Letaknya Dekat Indonesia tapi Milik Australia
Hermas menjelaskan, kenyamanan dalam berwisata merupakan hal pokok yang diinginkan para turis, termasuk kenyamanan dalam mendapatkan fasilitas kesehatan. Termasuk menyiagakan layanan ambulance call out untuk setiap hotel yang membutuhkan bantuan.
Tak dapat dipungkiri, kasus virus corona di Labuan Bajo juga meningkat. Maka di rumah sakit pun penerapan protokol kesehatan dilakukan secara ketat.
"Mulai dari pintu masuk pasien hingga pasien pulang, rumah sakit juga tetapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penularan/penyebaran dari Covid-19 ini," pungkasnya.
