JAKARTA - Holding BUMN Jasa Survei buka-bukaan soal sistem manajemen mutu. Holding BUMN Jasa Survei terdiri dari tiga BUMN yakni PT Biro Klasifikasi Indonesia/BKI (Persero), PT Sucofindo (Persero), serta PT Surveyor Indonesia (Persero).
Holding BUMN Jasa Survei melakukan sosialisasi dan edukasi bertujuan untuk memberikan awareness atau pengenalan ISO yang khususnya terkait Sistem Manajemen Mutu pada ISO 9001:2015 kepada para mahasiswa. Hal ini selaras dengan lima prioritas Kementerian BUMN salah satunya yaitu terkait dengan pengembangan talenta.
“ISO 9001:2015 merupakan sebuah sistem manajemen mutu suatu basis yang paling aplikatif bagi seluruh industri yang melakukan kegiatan penerapannya,” kata Direktur Utama BKI Rudiyanto dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (17/9/2021).
Rudiyanto, melanjutkan, mahasiswa tentunya akan memiliki beberapa persepsi terkait dengan bagaimana ISO 9001:2015. "Ini akan melihat sesuatu yang sifatnya nanti akan berbeda atau melihatnya dari sisi awareness dari sistem penerapan tersebut," katanya.
Rudiyanto menjelaskan hal ini merupakan salah satu fokus program BUMN terkait perkembangan talenta. “Fokus tersebut dijalankan dengan melakukan edukasi dan melatih calon tenaga kerja dan melakukan pengembangan SDM berkualitas untuk Indonesia,” papar Rudiyanto.
Lead Auditor Sucofindo M Taufiq Hidayatulloh memaparkan bahwa Sistem Manajemen Mutu dapat memacu service dan melakukan pelayanan operasional yang excellence kepada seluruh pelanggan.
“Sistem Manajemen Mutu memiliki tujuh prinsip yang menjadi dasar dari klausul-klausul yang ada pada ISO 9001:2015. Prinsip tersebut antara lain fokus pelanggan, kepemimpinan, keterlibatan orang, pendekatan proses, perbaikan, pembuatan keputusan berdasarkan bukti dan manajemen hubungan,” jelas Taufiq.
Follow Berita Okezone di Google News