SALAH satu cara untuk menjaga kesehatan kita adalah dengan berolahraga. Selain itu, olahraga juga menjadi salah satu cara untuk menjaga imunitas seseorang.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam buku panduannya mengenai Global Recommendations for Physical Activity for Health menganjurkan orang usia dewasa yang sehat untuk melakukan olahraga minimal 150 menit per minggu.
Pakar kesehatan mengatakan penting bagi Anda untuk memasukkan latihan kardio dan kekuatan ke dalam rutinitas latihan Anda. Tanpa beberapa latihan kardio, Anda dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Plus, Anda kehilangan manfaat kardio luar biasa lainnya, seperti menstabilkan kadar gula darah dan menurunkan tekanan darah Anda.
"Ini tidak seperti jika Anda tidak pernah melakukan kardio, tetapi hanya melakukan latihan beban, Anda akan berisiko mengalami kematian dini. Kami tidak memiliki data yang mengatakan itu," kata pakar kardiologi di Cedars-Sinai Medical Center, Merije Chukumerije, MD seperti dikutip Antara dari Livestrong.
Walau begitu, kardio semisal berlari, berjalan atau bersepeda harus menjadi bagian dari setiap latihan bahkan jika itu dalam skala kecil. Misalnya, jika Anda suka mengangkat beban, Anda dapat menambah jumlah repetisi dan mengurangi beban.
Ini memungkinkan Anda untuk mengangkat dengan kecepatan yang lebih cepat sehingga mendapatkan beberapa aspek kardio dalam rutinitas latihan kekuatan Anda. Anda juga dapat melakukan latihan High-intensity interval training (HIIT) selama 5 menit di akhir sesi latihan kekuatan untuk membuat jantung Anda memompa lebih cepat.
Jadi berapa kali dan berapa banyak kardio yang harus Anda lakukan sangat tergantung pada tujuan Anda, seperti membangun kekuatan, mendapatkan daya tahan atau hanya menjadi sehat secara keseluruhan.
Follow Berita Okezone di Google News