JUMLAH kasus varian baru BA.4 dan BA.5 di Indonesia kembali meningkat. Kini, Kementerian Kesehatan mencatat varian turunan dari Omicron ini sebanyak 20 kasus.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH mengatakan para pasien tersebut mayoritas mengalami gejala ringan, tapi salah satu diketahui alami gejala sedang yaitu sesak nafas. Tapi ada 1 kasus yang mengalami sesak nafas pada pasien berusia 20 tahun.
"Rata-rata bergejala ringan kecuali satu orang umur 20 tahun perempuan di Jakarta, memang ada keluhan sesak napas sehingga dia dikategorikan masuk kategori sedang. Alhamdulillah hari ini sudah dipulangkan dan sudah sembuh," jelasnya dalam Streaming YouTube FMB9ID_IKP, Kamis (16/6/2022).
Dalam kesempatan yang sama, dia mengatakan bahwa sudah ada anak-anak yang terinfeksi varian baru ini. Di mana tiga di antaranya adalah anak-anak berusia kisaran 5 sampai 12 tahun.
"Dari 20 orang ini, tiga orang yang anak-anak. Itu di atas 5-12 tahun 3 orang, lainnya sudah masuk dewasa. Semuanya sudah vaksinasi ya. Ada yang sudah booster ada yang belum," tambah Syahril
Sejauh ini, dia mengatakan pihak pemerintah melakukan upaya. Dengan Whole Genome Sequencing (WGS) untuk memastikan jenis varian pada pasien Covid-19 di Indonesia. Diketahui ada 5 Provinsi yang memiliki tingkat kasus cukup tinggi, yaitu, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Follow Berita Okezone di Google News