JAKARTA – PBSI akhirnya berhasil membuat cabang olahraga (cabor) AirBadminton masuk dan dipertandingkan dalam pesta olahraga pantai dunia, yakni ANOC World Beach Games 2023. PBSI pun bisa dikatakan berperan penting dalam pengenalan cabor AirBadminton di ajang tersebut.
ANOC World Beach Games 2023 akan berlangsung di Bali pada 5-12 Agustus 2023. Ini menjadi edisi kedua World Beach Games setelah perhelatan pertama di Doha, Qatar tahun 2019.
Sedianya, World Beach Games dilaksanakan dua tahun sekali tapi pandemi Covid-19 membuat ajang ini batal digelar pada tahun 2021. Baru di tahun 2023, World Beach Games kembali digelar.
Pesta olahraga itu menjadi sangat istimewa karena cabor AirBadminton dipertandingkan untuk pertama kali. AirBadminton adalah permainan bulutangkis di luar ruangan dengan beberapa modifikasi seperti shuttlecock khusus.
Bambang Roedyanto selaku Kepala Bidang Hubungan Luar Negeri PBSI membeberkan bagaimana awal mula cabor AirBadminton akhirnya resmi dipertandingkan untuk pertama kalinya. Pria yang akrab disapa Rudy itu mengungkapkan kalau dia menawarkan cabor tersebut kepada Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, ketika tahu bahwa Bali ditunjuk sebagai tuan rumah ANOC World Beach Games 2023.
"Awal cerita saya bertemu Ketua NOC Indonesia, bapak Raja Sapta Oktohari di Olimpiade Tokyo 2020. Beliau mengatakan bahwa Bali akan ditunjuk sebagai tuan rumah World Beach Games 2023. Lalu saya menawarkan AirBadminton untuk dipertandingkan di sana dan beliau tertarik," kata Rudy dalam rilis PBSI, Jumat (12/8/2022).
"Setelah itu saya juga berbicara dengan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) dan mereka setuju. Kami pun berdiskusi lalu mengajukan kepada ANOC (The Association of National Olympic Committees) selaku penanggung jawab World Beach Games. Syukur Puji Tuhan akhirnya disetujui," lanjutnya.
Follow Berita Okezone di Google News