GAYA hidup tidak sehat memang bisa berdampak buruk bagi kesehatan kita. Bahkan, gaya hidup tidak sehat ini pun memicu berbagai penyakit seperti obesitas hingga kanker.
Sayangnya, semenjak pandemi Covid-19 gaya hidup tidak sehat semakin meningkat, apalagi ketika ada pembatasan gerak masyarakat. Masyarakat pun cenderung menjadi konsumtif dan jarang bergerak
Tidak heran, angka kasus kanker pada anak muda semakin tinggi beberapa tahun belakang. Dokter Spesialis Bedah Onkologi dr. M. Yadi Permana, SpB(K)Onk menjelaskan, pada laki-laki dan perempuan muda, sudah terbaca jenis kanker apa yang menghantui mereka.
"Mengacu pada data Globocan, kasus kanker itu pada umumnya dilihat dari gender. Pada laki-laki adalah kanker paru dan perempuan kanker payudara dan ini pun terjadi pada kelompok usia muda," terangnya di webinar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) soal Kanker di Indonesia, Kamis (2/2/2023).
Dokter Yadi melanjutkan, pada laki-laki muda, kasus kanker paru pun meningkat. Ada faktor penyebabnya, salah satunya adalah merokok baik aktif maupun pasif.
"Terlebih, anak zaman now mulai merokok di usia SD atau SMP. Paparan rokok sejak dini memicu sel kanker di paru aktif dan itu yang membuat pria berusia di bawah 30-40 tahun sudah ada yang kena kanker paru," jelasnya.
Rokok yang dihisap pria muda memicu paparan yang bersifat karsinogenik atau pemicu kanker. Jadi, jika tubuh sudah terpapar zat buruk itu lebih dari 10 tahun lamanya, ya, ada kemungkinan sel kanker akan hidup di paru-paru.
Follow Berita Okezone di Google News
