Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Kalah 0-5 dari Timnas Indonesia U-22, Pelatih Myanmar Salahkan Ramadhan Sananta

Andri Bagus Syaeful , Jurnalis · Jum'at 05 Mei 2023 16:50 WIB
https: img.okezone.com content 2023 05 05 620 2809011 kalah-0-5-dari-timnas-indonesia-u-22-pelatih-myanmar-salahkan-ramadhan-sananta-Fwg5clRXqJ.jpg Selebrasi Ramadhan Sananta usai cetak gol di Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar. (Foto: PSSI)
A A A

PHNOM PENH – Tim Nasional (Timnas) Myanmar U-22 dibuat babak belur oleh Timnas Indonesia U-22 saat kedua tim berjumpa di laga lanjutan Grup A SEA Games 2023 pada Kamis 4 Mei 2023 sore WIB. Menurut pemaparan pelatih Myanmar, Michael Feichtenbeiner, timnya kalah gara-gara gol Ramadhan Sananta.

Dalam kemenangan Timnas Indonesia U-22 itu, gol tim Merah-Putih dicetak Marselino Ferdinan (19') dan Ramadhan Sananta (29' dan 59'), Fajar Fathur Rachman (73'), dan Titan Agung (88'). Lantas mengapa Feichtenbeiner menyalahkan gol Sananta?

Ternyata, menurut Michael Feichtenbeiner, Myanmar awalnya masih memiliki kepercayaan diri meskipun sudah tertinggal 0-2 pada babak pertama. Pasalnya, dia yakin para pemain bisa bangkit.

Akan tetapi, gol ketiga Timnas Indonesia U-22 yang dicetak Sananta membuyarkan mental para pemain. Sehingga Myanmar pun semakin sering diserang setelahnya dan kebobolan dua gol lagi.

"Saya perlu bangga kepada para pemain karena setelah tertinggal 0-2 di babak pertama, kami masih percaya bahwa kami bisa melakukan sesuatu. Jika kami bisa mencetak satu gol usai tertinggal 0-2, mungkin bisa mengubah laga ini," ucap Michael Feichtenbeiner dalam konferensi pers, Kamis (4/5/2023).

Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22

Ya, pelatih asal Jerman itu mengatakan gol ketiga Timnas Indonesia U-22 menambah beban buat timnya. Pasalnya, Myanmar makin sulit memperkecil ketertinggalan dengan beban tersebut.

Follow Berita Okezone di Google News

"Akan tetapi, gol ketiga mengubah semuanya (permainan tim kami),"katanya.

Michael Feichtenbeiner mengatakan serangan Marselino Ferdinan dan kolega dalam laga itu pun sulit diatasi pada pemain Myanmar. Alhasil, timnya kembali kebobolan gol keempat dan kelima.

Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22

"Dua counter-attack dari Indonesia membuat kami menerima gol keempat dan kelima. Ini sesuatu yang tidak baik bagi tim kami," tutup Feichtenbeiner.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini