Kumpulan Berita
Bank Indonesia (BI) diprediksi memangkas suku bunga acuan (BI Rate) sebesar 25 basis points (bps) menjadi 4,50 persen.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 23,96 poin atau 0,29 persen ke posisi 8.214.12 pada perdagangan hari ini.
Penurunan BI-Rate 25 bps dan penempatan Rp200 triliun di bank BUMN oleh pemerintah diharapkan menjadi stimulus ganda untuk mendorong kredit sektor riil dan mempercepat pemulihan ekonomi. Sinergi fiskal dan moneter membutuhkan komitmen perbankan dan pengawasan ketat.
IHSG diproyeksikan bergerak di 7.850-8.020. Pasar menantikan data inflasi Inggris dan keputusan BI terkait suku bunga. Rekomendasi saham: ANTM, MEDC, AKRA, UNVR, TOBA. Pertumbuhan kredit Agustus juga jadi perhatian.
OJK melihat ruang penurunan suku bunga kredit seiring ekspektasi penurunan suku bunga global dan BI-Rate. Bank diminta kelola biaya dana dengan meningkatkan dana murah. Tren penurunan sudah terlihat sejak Juli 2025, diperkirakan berlanjut. OJK imbau bank sesuaikan bunga secara bertahap.
Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan menjadi 5,00% usai RDG BI Agustus 2025. Keputusan ini diambil berdasarkan inflasi rendah dan upaya mendorong pertumbuhan ekonomi, meski di luar ekspektasi pasar.
Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate di level 5,50%
Ruang penurunan suku bunga Bank Indonesia atau BI Rate sebesar 25 bps diprediksi masih akan dilakukan