Kumpulan Berita

Kemlu RI.


Nasional
8 September 2025

30 Relawan Indonesia Berangkat ke Gaza, Kemlu Siapkan Fasilitas dan Peringatkan Risiko

Sebanyak 30 warga negara Indonesia (WNI) yang tergabung dalam Indonesia Global Peace Convoy (IGPC), akan berangkat mengikuti misi kemanusiaan Global Sumud Flotilla menuju Gaza, Palestina, pada Rabu 10 September 2025 dari Tunisia.

International
7 September 2025

Seorang WNI Ditangkap saat Imigrasi Gerebek Pabrik Hyundai di AS

WNI tersebut memiliki rencana business trip selama 1 bulan di AS serta dilengkapi dokumen paspor, visa, dan undangan dari perusahaan

International
2 September 2025

Sampaikan Duka Cita, Menlu RI Minta Penyelidikan Kasus Penembakan Diplomat di Peru Diusut Tuntas

Zetro Leonardo Purba meninggalkan seorang istri dan tiga anak.

Nasional
30 July 2025

Polisi Sebut Arya Daru Mati Lemas, Begini Reaksi Kemlu

Berdasarkan hasil pemeriksaan 24 saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menyimpulkan kematian Diplomat Kemlu tersebut adalah mati lemas.

International
30 July 2025

Gempa 8,8 SR di Rusia Picu Rangkaian Peringatan Tsunami, Kemlu RI Pantau Situasi WNI

Kemlu RI telah menjalin koordinasi dengan sejumlah perwakilan RI di wilayah yang terdampak gempa dan tsunami.

International
29 July 2025

Kemlu RI dan Kemenko PM Perkuat Sinergi Tata Kelola dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Dengan sinergi ini diharapkan PMI bisa bekerja ke luar negeri dengan lebih mudah, cepat, murah, dan terlindungi.

Megapolitan
29 July 2025

Hasil Penyelidikan Kematian Diplomat Kemlu Diumumkan Hari Ini, Ada 24 Saksi Diperiksa

Polisi masih mendalami kasus kematian Arya Daru Pangayunan atau ADP (39), diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) yang ditemukan tewas terlilit lakban di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

MNCTV Channel
28 July 2025

Polisi Terima Hasil Labfor Diplomat Kemlu, Apa Isinya?

Petugas Polda Metro Jaya menerima hasil laboratorium forensik (labfor) terkait kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan. Saat ini penyidik masih melakukan sinkronisasi dan mengumpulkan alat bukti untuk menemukan fakta.