Kumpulan Berita
Tuanku Pasaman dengan pasukannya melakukan operasi di sekitar hutan.
Pejabat Belanda itu konon beberapa kali menerima uang suap dari sejumlah orang di Keraton Yogyakarta, demi menjanjikan beberapa jabatan strategis di keraton.
Ia kerap bertindak sesukanya ke pejabat kesultanan. Mereka tidak lagi menghormati adat istiadat Jawa.
Selain keris, konon Pangeran Diponegoro punya benda pusaka panah dengan kesaktiannya.
Peperangan itu konon terjadi karena mengusung aspek kedaerahan yang terlalu kuat. Padahal kedua kubu ini sebenarnya sama-sama berjuang melawan penjajah Belanda.
Pangeran Diponegoro konon memulai perjalanan spiritualnya ke selatan Yogyakarta saat usia 20 tahun.
Sejumlah benda-benda pusaka yang dikenal sebagai orang mungkin sebagian besar terdiri dari keris - keris.
Pangeran Diponegoro yang sedang beristirahat secara tiba-tiba dikepung oleh pasukan Belanda.