LE MANS – Test rider atau pembalap penguji Honda, Stefan Bradl, kembali menggantikan posisi Marc Marquez yang masih didera cedera. Ia pun punya harapan khusus kala menggantikan Marquez di MotoGP Prancis 2020.
Bradl berharap akan tampil di Sirkuit Le Mans, Prancis, dalam kondisi yang baik. Situasinya diharapkan tak terjadi seperti hari pertama rangkaian MotoGP Prancis 2020 yang harus diguyur hujan.
Rangkaian hari pertama MotoGP Prancis 2020 yang berlangung Jumat 9 Oktober 2020 memang harus diwarnai dengan hujan. Kondisi ini tentu saja membuat balapan berlangsung sulit karena sirkuit yang basah dan juga udara yang dingin.
BACA JUGA: Alex Marquez Sudah Siap Balapan dalam Kondisi Basah di MotoGP Prancis 2020
Alhasil, sejumlah insiden terjadi. Salah satunya dialami adik Valentino Rossi yang mentas di kelas Moto2, yakni Luca Marini. Ia terpelanting dari motor di latihan bebas kedua. Beruntung, cedera yang dialami tak terlalu parah hingga masih bisa tampil.
Melihat kondisi ini, Bradl pun berharap hujan tak mengguyur Sirkuit Le Mans pada saat balapan digelar. Sebab, ia ingin mempersembahkan hasil manis dalam balapan yang berlangsung pada Minggu 11 Oktober 2020 malam WIB itu.
“Saya harap kami tidak akan mengalami hujan lagi pada Sabtu atau Minggu. Tapi, saya telah menyaksikan FP1 dan melihat ban bekerja dengan baik dalam suhu dingin ini. Tidak ada yang salah dengan alokasi,” ujar Alex, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Sabtu (10/10/2020).
“Michelin bekerja dengan sangat baik bahkan di tengah hujan. Kami tidak melihat satu pun tabrakan di FP1 yang basah. Itu positif. Michelin juga disiapkan untuk cuaca kering dan sejuk,” lanjutnya.
“Tapi itu rumit, Anda harus berhati-hati ke mana-mana. Anda melihat kejatuhan serius Luca Marini di Moto2. Anda dapat menghancurkan peluang Anda untuk merebut gelar di sesi mana pun dengan kesalahan bodoh,” tukas Bradl.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)
