JAKARTA - PT Pupuk Indonesia (Persero) menjalin sinergi dengan Perum Bulog. Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman kedua belah pihak yang dilakukan Direktur Utama Pupuk Indonesia Achmad Bakir Pasaman dan Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso di Jakarta, Selasa.
"Penandatanganan nota kesepahaman dengan Pupuk Indonesia ini akan menjadi awal dari kerja sama yang lebih luas lagi, terutama dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani serta terwujudnya ketahanan dan kedaulatan pangan nasional," kata Budi Waseso, dikutip dari Antara, di Jakarta, Rabu (13/1/2021).
Budi Waseso dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam melaksanakan penugasan pemerintah maupun kegiatan komersial, Bulog membutuhkan dukungan dari sisi hulu untuk menjamin ketersediaan pasokan komoditas.
Baca Juga: Alokasi Pupuk Subsidi Ditambah Jadi 9 Juta Ton di 2021, Tunggu Hasilnya
Dukungan tersebut salah satunya melalui penyediaan sarana produksi pertanian baik berupa pupuk ataupun nonpupuk serta pendampingan budi daya kepada para petani binaan sehingga stabilisasi pasokan dan harga komoditas pangan dapat terwujud dengan baik.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pupuk Indonesia Achmad Bakir Pasaman mengatakan melalui kerja sama ini, pihaknya dengan Bulog akan bersinergi dalam memfasilitasi pembelian hasil panen agro solution.
Kedua BUMN tersebut juga akan bersinergi terhadap program pengembangan kapabilitas seperti pelatihan budi daya, pendampingan, dan pembentukan klaster-klaster pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan mitra petani binaan, hingga pengembangan portofolio bisnis.
Baca Juga: Bongkar Pasang Direksi, Erick Thohir Angkat Eko Taufik Jadi Dirkeu Pupuk Indonesia
Saat ini, program agro solution telah diimplementasikan di 5.838 hektare lahan di berbagai wilayah di Indonesia.
Perseroan menargetkan program agro solution pada tahun ini dapat dilaksanakan di 25.000 hektare lahan pertanian, baik itu untuk padi, jagung maupun komoditas lainnya.
Follow Berita Okezone di Google News