MANCHESTER – Josep 'Pep' Guardiola mengatakan bahwa ia khawatir penyebaran COVID-19 di Liga Inggris kembali meningkat ketika para pemain membela negara mereka di jeda internasional pada akhir Maret.
Jumlah kasus COVID-19 mulai menurun dengan Liga Inggris mengumumkan bahwa hanya tercatat dua kasus positif dari dua putaran pemeriksaan terbaru mereka terhadap 2.915 pemain dan staf klub, terendah sejak Oktober.
Baca juga Bagi Rodri, Tidak Ada Pelatih yang Lebih Hebat dari Guardiola
Namun, pelatih Manchester City itu mengatakan bahwa ia khawatir pemain yang bepergian ke penjuru dunia untuk pertandingan internasional dapat mengakibatkan lonjakan kasus corona baru saat mereka kembali ke Inggris.
Jeda internasional selama dua pekan akan dimulai setelah pertandingan perempat final Piala FA City melawan Everton pada 20 Maret.
Delapan belas pemain City kemungkinan akan dipanggil timnas masing-masing serta berbagai pemain tim junior, dengan Kejuaraan Eropa U-21 berlangsung pada waktu yang sama.
Baca juga Rodri Sukses Cetak Gol Penalti untuk Man City, Guardiola Enggan Cepat Puas
Namun, klub-klub Liga Inggris mungkin tidak diwajibkan untuk membiarkan pemain Portugal atau Amerika Selatan pergi setelah badan sepak bola dunia FIFA memperpanjang aturan untuk melepaskan anggota skuat tersebut hingga akhir April.
“Satu-satunya cara untuk terlindungi dari virus ini adalah dengan tetap di rumah, dan tidak bergerak serta menjaga jarak sosial tanpa kontak dan tidak bepergian,” kata Guardiola menjelang pertandingan lawan Everton pada Kamis.
Follow Berita Okezone di Google News