Baru-baru ini masyarakat Indonesia dihebohkan dengan adanya mutasi Covid-19 yang muncul di dunia. Meski demikian, masih banyak masyarakat yang bingung dengan mutasi yang terjadi pada virus corona.
Merangkum dari laman Instagram Cofight.id @cofight_id, Rabu (22/4/2021) Dokter Relawan Covid-19, dr. Muhamad Fajri Adda’i mencoba menjelaskan bagaimana konsep mutasi pada virus corona.
“Mutasi adalah berubahnya komponen materi genetik yang merubah kode tertentu dari virus. Terjadinya perubahan pada susunan ini dapat mengakibatkan perubahan kemampuan dan karakteristik virusnya. Sehingga muncul varian baru,” terang dr. Fajri.
Baca Juga : Muncul Varian Baru Corona E484K, Begini Cara Cegah Penularannya
Baca Juga : Penjelasan Dokter Awal Munculnya Varian Corona N439K
Lebih lanjut, mutasi ini dapat berpengaruh pada penularan virus corona. Efek mutasi virus terhadap tingkat infektivitas, bisa membuat virur itu lebih cepat menular atau bahkan malah membuatnya menjadi semakin lemah.
“Hal ini berpengaruh terhadap antibodi yang sudah dimiliki populasi. Virus yang bermutasi dapat menciptakan bentuk baru dari virus yang tidak dikenali dari antibodi,” tuntasnya.
Mutasi pengaruhi perubahan gejala?
Kasus mutasi virus Covid-19 menimbulkan kepanikan terlebih karena sifat virus yang disebut lebih cepat menular dibandingkan varian sebelumnya.
Follow Berita Okezone di Google News