BANDUNG - Polrestabes Bandung melaksanakan Gelar Pasukan sebagai langkah persiapan pengamanan sistem ganjil genap di Kota Bandung yang akan dimulai Jumat (3/9/2021) besok.
Gelar Pasukan melibatkan 467 personel gabungan dari Polrestabes Bandung, Kodim 0618/BS, dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung. Mereka akan diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan ganjil genap di lima gerbang tol yang tersebar di Kota Bandung.
"Hari ini kita melaksanakan Gelar Pasukan melibatkan personel Polrestabes Bandung, unsur TNI, ditambah (petugas) Dinas Perhubungan. Mereka akan ditempatkan di beberapa titik di Kota Bandung. Jumlah personel 467 orang," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung usai Gelar Pasukan di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis (2/9/2021).
Aswin menyatakan, pelaksanaan sistem ganjil genap bertujuan untuk menekan mobilitas masyarakat, khususnya saat weekend di tengah pemberlakuan pembatasan masyarakat (PPKM) Level 3 di Kota Bandung sekaligus untuk menekan risiko penularan Covid-19.
"Kebijakan ini dilakukan mengingat masih tingginya kasus Covid-19," katanya.
Baca juga: Langgar Ganjil-Genap, 49 Kendaraan Ditilang
Kasat Lantas Polrestabes Bandung, AKBP M Rano Hadiyanto mengatakan, sistem ganjil genap diterapkan di Gerbang Tol Pasteur, Gerbang Tol Pasirkoja, Gerbang Tol Mohamad Toha, Gerbang Tol Kopo, dan Gerbang Tol Buah Batu sebagai pintu masuk utama kendaraan dari luar Kota Bandung.
Menurut Rano, kelima pintu gerbang tol tersebut dipilih karena selama ini menjadi pintu masuk favorit masyarakat, khususnya warga dari luar Kota Bandung. Adapun sistem ganjil genap di kelima pintu gerbang tol itu berlaku pada 3-6 September 2021 mendatang dimulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
Follow Berita Okezone di Google News