Subagiyo mengungkapkan ada 5 operator kapal yang saat ini sudah beroperasi di Pelabuhan Patimban yaitu PT ASDP Indonesia Ferry dengan kapal Ferrindo 5, PT Toyofuji Serasi Indonesia dengan kapal Serasi I dan Serasi V, PT Agung Transina Raya dengan kapal MV Ostina, PT NSI NYK-SPIL Indororo dengan kapal Kalimantan Leader, PT Roro Samudra Putra Harmoni Mas dengan kapal Harmoni Mas 3 dan Harmoni Mas 8.
"Ferrindo 5 volume muatannya itu adalah kendaraan, truk logistik dan motor. Kemudian Serasi I dan V, MV Ostina dan Harmonis Mas 3 dan 8 itu volume muatannya mobil, sedangkan Kalimantan Leader volume muatannya adalah mobil dan alat berat," ungkap Subagiyo.
Pada pelayaran perdananya awal Oktober 2021, MV Serasi V mengangkut sebanyak 700 unit mobil CBU yang didominasi Merk Toyota (PT. Toyota Astra Motor) dikirim dari Pelabuhan Patimban menuju Pelabuhan Belawan - Medan.
Kemudian pada pelayaran keduanya 26 Oktober 2021 MV Serasi V mengangkut 800 unit kendaraan terdiri dari mobil CBU, motor, kendaraan kecil dan alat berat.
"Sebelum-sebelumnya sudah ada pengiriman kendaraan melalui Patimban ke Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Pontianak dan Pelabuhan Banjarmasin dan pelayaran kedua MV Serasi V tersebut merupakan pengiriman paling banyak," ujar Subagiyo.
Progres Pembangunan
Subagiyo mengungkapkan progres pembangunan di Pelabuhan Patimban saat ini tengah memasuki tahap akhir paket 2 yaitu Breakwater, Seawall dan pengerukan alur pelayaran.
"Paket 2 ini tanggal mulai kerjanya 5 Maret 2019 dengan kontraktor Toyo-Adhi-Wakachiku Joint Venture. Saat ini sudah mencapai progress 99% pembangunan dan rencananya selesai pada 27 November 2021," ungkapnya.
Sementara itu, pembangunan Paket 3 yaitu jembatan penghubung yang dimulai pada 2 April 2020 telah mencapai 81,64% dan diperkirakan akan rampung pada akhir tahun ini.
Follow Berita Okezone di Google News
(dni)