Indra mengungkapkan di sisi lain, berdasarkan interpretasi citra Radar Cuaca, terpantau ada pertumbuhan sel awan konvektif di wilayah Kota Bogor pada pukul 12.37 WIB.
Pertumbuhan yang cukup intensif dengan sel awan yang semakin matang dan berkembang meluas di sebagian besar Kabupaten dan Kota Bogor pada pukul 13.41 WIB - 15.09 WIB, dengan nilai reflektivitas 35 s/d 65 dbz di wilayah Kabupaten dan Kota Bogor.
Ini mengindikasikan ada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang pada periode tersebut kemudian mulai meluruh pada pukul 15.49 WIB.
"Peringatan dini Cuaca Ekstrem wilayah Jabodetabek sudah dikeluarkan oleh On Duty BMKG Pusat sebelum kejadian dengan periode peringatan dini sejak siang hari pukul 12.35 dan 13.49 WIB," jelasnya.
Baca juga: Foto-Foto Hujan Angin Kencang Landa Bogor, Billboard dan Pohon Berterbangan
Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bogor, Jawa Barat bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sedang mendata puluhan pohon tumbang yang terjadi di sejumlah titik jalan saat hujan deras dengan disertai angin kencang sejak pukul 14.05 hingga sekitar 15.30 WIB.
"Banyak sekali pohon tumbang, puluhan tapi kami masih mendata, belum ada angka," Kepala Bidang Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Disperumkim Kota Bogor Irfan Zacky.
Menurut Ifran sedikitnya, pohon tumbang terjadi di Jalan Dadali, Heulang, Ahmad Yani Ciun, Yasmin Kedung Halang, Cibungbulang, dan Jalan Kesehatan.
Baca juga: Pohon Tumbang di Kota Bogor Timpa Dua Mobil dan Motor
Follow Berita Okezone di Google News
(fkh)