JAKARTA - Cara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meningkatkan keselamatan pelayaran di perairan Indonesia.
Caranya dengan redesain pelampung suar dengan desain yang lebih efisien, efektif, serta biaya manufaktur yang lebih ekonomis oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Distrik Navigasi Kelas II Semarang.
Hal ini merupakan wujud upaya pelaksanaan tugas dan fungsi kenavigasian dalam mewujudkan keselamatan dan keamanan pelayaran di perairan Indonesia.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha menyampaikan bahwa pelaksanaan fungsi kenavigasian memiliki peranan yang sangat strategis dalam mewujudkan keselamatan dan keamanan pelayaran di Perairan Indonesia.
Baca Juga: Ini Komitmen RI Wujudkan Keselamatan Pelayaran
Oleh karena itu, kegiatan kenavigasian yang meliputi kegiatan yang berkaitan dengan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Telekomunikasi Pelayaran (Telkompel), Hidrografi, serta Alur dan Perlintasan harus dapat dilaksanakan dengan baik serta memenuhi ketentuan nasional dan internasional demi terciptanya keselamatan dan keamanan pelayaran.
Untuk itu, selain peningkatan Sumber Daya Manusia, tidak kalah penting bagi para pelaku di bidang kenavigasian untuk terus meningkatkan kreativitas dan mengembangkan inovasi dalam rangka peningkatan kemampuan dan kehandalan di bidang SBNP.
“Saya mengapresiasi inovasi-inovasi yang telah dilakukan dalam upaya meningkatkan keselamatan pelayaran, seperti yang telah dilakukan oleh Distrik Navigasi Kelas II Semarang, yang hari ini melaunching redesain pelampung suar dengan desain yang lebih efisien, efektif, serta biaya manufaktur yang lebih ekonomis,” kata Arif dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (9/9/2022).
Follow Berita Okezone di Google News