Di sisi lain, tambah John, salah satu faktor krusial penyebab kualitas kesehatan Indonesia kalah dibandingkan negara ASEAN lainnya adalah rasio dokter spesialis yang rendah.
Berdasarkan standar WHO, rasio dokter spesialis dan jumlah penduduk idealnya 1:1.000, sedangkan di Indonesia hanya 0,46:1.000.
"Saya yakin kerja sama dengan dengan Mayo Clinic akan menjadi jump start untuk menyelesaikan persoalan mendesak dan krusial," tegas John.
Mayo Clinic dikenal sebagai pusat kesehatan akademis nirlaba asal AS, yang fokus menyediakan pelayanan, pendidikan, dan riset kesehatan.
Pusat kesehatan tersebut memiliki keunggulan dalam layanan spesialis diabetes dan endokrinologi, pulmonologi dan bedah paru, urologi, kardiologi dan operasi jantung, serta kanker dan neurologi.
Pada bagian lain, John juga mengusulkan kepada pemerintah untuk menyelenggarakan program penjaringan diaspora sektor kesehatan.
Saat ini, banyak warga negara Indonesia (WNI) berstatus sebagai profesional di bidang kesehatan baik perawat, dokter, maupun dokter spesialis, tinggal di luar negeri.
Follow Berita Okezone di Google News
(dni)