Kumpulan Berita
BPR dan BPRS menyatakan kesiapan untuk bersinergi dengan pemerintah dalam penyaluran pembiayaan Rp200 triliun
Bank bangkrut di Indonesia bertambah lagi sepanjang Januari hingga September 2025.
Bank bangkrut di Indonesia bertambah lagi usai OJK mencabut izin usaha PT Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) Syariah Gayo Perseroda.
LPS kembali menurunkan tingkat bunga penjaminan rupiah menjadi 3,75% untuk bank umum, sementara bunga valas tetap. Bunga BPR juga turun. Kebijakan ini berlaku mulai 28 Agustus hingga 30 September 2025 dan akan dievaluasi berkala.
Hingga Agustus 2025, 23 bank di Indonesia bangkrut, termasuk BPR Disky Suryajaya. OJK mencabut izin demi kesehatan industri perbankan, LPS menjamin simpanan nasabah. Tata kelola lemah dan persaingan ketat jadi penyebab.
Hingga Agustus 2025, 23 bank di Indonesia bangkrut, didominasi BPR. OJK mencabut izin usaha, LPS menjamin simpanan nasabah. Tata kelola buruk dan keterbatasan modal menjadi penyebab utama. Kepercayaan publik jadi kunci.
Bank Perekonomian Rakyat (BPR) di Indonesia kembali tutup. Kini total 3 BPR hingga Agustus 2025
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencabut izin usaha PT Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Disky Suryajaya yang berlokasi Kabupaten Deliserdang, Sumatra Utara.