Kumpulan Berita
Penurunan BI-Rate 25 bps dan penempatan Rp200 triliun di bank BUMN oleh pemerintah diharapkan menjadi stimulus ganda untuk mendorong kredit sektor riil dan mempercepat pemulihan ekonomi. Sinergi fiskal dan moneter membutuhkan komitmen perbankan dan pengawasan ketat.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo buka suara soal kebijakan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menempatkan dana Rp200 triliun kepada lima bank.
Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan kredit perbankan Agustus 2025 sebesar 7,56% (yoy), naik tipis dari Juli. Gubernur BI mendorong pertumbuhan kredit untuk mendukung ekonomi, meski ada sikap 'wait and see' dan suku bunga tinggi. Undisbursed loan capai Rp2.372,11 triliun.
Bank Indonesia (BI) mencatat penurunan Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia menjadi USD 432,5 miliar pada Juli 2025. Perlambatan pertumbuhan ULN sektor publik dan penguatan dolar AS menjadi faktor utama. Pemerintah berkomitmen mengelola ULN secara hati-hati untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
LPS memperingatkan potensi kekosongan pimpinan jika pemilihan Dewan Komisioner baru tidak selesai sebelum 23 September 2025. Proses pengambilan keputusan strategis, terutama terkait resolusi bank, bisa terhambat. Prioritas diberikan pada pemilihan anggota internal.
Masyarakat kembali dihebohkan dengan narasi uang Rupiah baru 2025. Bahkan, banyak beredar gambar desain uang Rupiah dengan desain baru.
Bank Indonesia (BI) dan People's Bank of China (PBoC) terus memperkuat komitmen penggunaan mata uang lokal (Local Currency Transaction/LCT)
Bank Indonesia (BI) memprediksi kinerja penjualan eceran akan terus tumbuh pada Agustus 2025, tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) yang mencapai 222,3. Pertumbuhan ini didorong oleh suku cadang, bahan bakar, dan barang rekreasi.