SECARA harfiah Nuzulul Quran artinya turunnya Alquran dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul 'Izzah di langit dunia. Kemudian merupakan istilah yang merujuk kepada peristiwa penting penurunan kitab suci tersebut pada 17 Ramadhan.
Wakil Ketua Majelis Dakwah dan Pendidikan Islam (Madani) Ustadz Ainul Yaqin mengatakan, yang harus dilakukan dalam memperingati Nuzulul Quran adalah menjadikan momen tersebut sebagai kekuatan untuk kembali membumikan Alquran dan menjadikannya sebagai jati diri.
“Padahal hikmah di dalam Nuzulul Quran sangat dalam, dan sebagai seorang Muslim wajib kita mensyukuri nikmat Allah ini dengan menjaga, mengamalkan, merefleksikannya dalam kehidupan sehari-hari,” katanya saat dihubungi Okezone, Senin (11/5/2020).
Allah SWT berfirman:
كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ إِلَيْكَ مُبَارَكٌ لِيَدَّبَّرُوا آيَاتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ أُولُو الْأَلْبَابِ
Artinya: "Kitab (Alquran) yang Kami turunkan kepadamu penuh berkah agar mereka menghayati ayat-ayatnya dan agar orang-orang yang berakal sehat mendapat pelajaran." (QS. Shad: 29).
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ
Artinya: “Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Alquran.” (QS. Al-baqoroh 185)
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
Artinya: “Sesungguhnya kami menurunkannya (Alquran) pada malam kemuliaan.” (QS. Al-Qodr 1)
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُبَارَكَةٍ
Artinya: “Sesungguhnya kami menurunkannya (Alquran) pada malam yang diberkahi.” (QS. Ad-dukhon 3).
Baca Juga: Tausiyah Ramadhan, Berkomunikasi dengan Alam
Lebih lanjut, kata ustadz Ainul Yaqin, adapun amalan-amalan yang dapat dilakukan ketika Nuzulul Quran adalah sebagai berikut:
1. Mensyukuri nikmat Allah dengan menjadikan Alquran pedoman hidup.
2. Meneguhkan diri dengan memperbanyak membaca Alquran sebagai bentuk syukur, cinta, dan ketataan kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.
3. Momentum Nuzulul Quran dijadikan sebagai momentum memperbanyak i’tikaf dan dzikir. Menyambutnya sebagai momentum taqorub illallah (mendekatkan diri kepada Allah)
4. Nuzulul Quran dapat dihiasi dengan memperbanyak bacaan dalam Sholat malam.
5. Memperbanyak doa agar mendapatkan keberkahan dan supaya hati dekat denganNya.
7. Membiasakan tadabur Alquran dengan kajian atau taklim, atau tadarus Alquran.
8. Jika memungkinkan, mencari ridho Allah dengan menggelar peringatan Nuzulul Quran.
Baca Juga: Nuzulul Quran, Ini 6 Kewajiban Muslim terhadap Alquran
Allah SWT berfirman:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ
Artinya: "Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil)". (QS. Al-Baqarah: 185)
Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata:
يَمْدَحُ تَعَالَى شهرَ الصِّيَامِ مِنْ بَيْنِ سَائِرِ الشُّهُورِ، بِأَنِ اخْتَارَهُ مِنْ بَيْنِهِنَّ لِإِنْزَالِ الْقُرْآنِ الْعَظِيمِ فِيهِ
Artinya: "Allāh memuji bulan puasa ini dari sekian bulan-bulan lainnya dikarenakan telah memilihnya untuk diturunkannya Alquran yang mulia padanya."
Follow Berita Okezone di Google News
(abp)
