TURIN – Antonio Conte sempat memicu kontroversi ketika ditunjuk sebagai Pelatih Inter Milan pada musim panas 2019. Sebab, ia sangat lekat dengan musuh bebuyutan Nerazzurri, Juventus. Ternyata, kondisi serupa ditemui Si Nyonya Tua. Sang pelatih anyar, Andrea Pirlo, adalah penggemar Inter Milan.
Seperti diketahui, Juventus menunjuk Andrea Pirlo sebagai pelatih pada Sabtu 8 Agustus 2020 malam WIB. Ia menggantikan Maurizio Sarri yang dipecat beberapa jam sebelumnya setelah gagal mengantarkan Bianconeri lolos dari babak 16 besar Liga Champions 2019-2020.
Tautan Andrea Pirlo dengan Juventus sesungguhnya dimulai sejak 2011. Ketika itu, pemain kelahiran Flero tersebut mengikat kontrak setelah dilepas AC Milan secara gratis. Ia bermukim di Stadion Allianz hingga 2015, kemudian pindah ke New York City.
Baca juga: Pirlo Sempat Tidak Tertarik Berkarier sebagai Pelatih
Karier Andrea Pirlo sebagai pemain dimulai dari tim junior Brescia pada 1992-1995. Setelah itu, ia naik ke tim utama hingga direkrut Inter Milan pada 1998. Dalam buku autobiografinya, Penso Quindi Giocco, Pirlo mengaku sebagai penggemar La Beneamata saat kecil.
“Inter adalah tim favorit saya saat kecil, saat saya menjadi seorang ultra. Saya masih menjadi pendukung Inter saat bermain untuk Brescia,” ujar Andrea Pirlo dalam bab sembilan buku yang terbit pada 2013 tersebut.
Sayangnya, kecintaan pria yang lahir pada 19 Mei 1979 itu luntur justru ketika membela Inter Milan. Padahal, Andrea Pirlo sempat merasa jadi orang paling bahagia di dunia ketika Inter Milan merekrutnya dari Brescia pada 1998.
Follow Berita Okezone di Google News
