Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Waduh, Makan Salmon Bisa Berisiko Terinfeksi Covid-19!

Muhammad Sukardi, Jurnalis · Senin 14 September 2020 13:15 WIB
https: img.okezone.com content 2020 09 14 620 2277389 waduh-makan-salmon-bisa-berisiko-terinfeksi-covid-19-5Prgcit49d.jpg Hidangan salmon (Foto : SCMP)
A A A

Di awal kasus dikatakan bahwa virus corona tidak bisa hidup di makanan. Lalu, penelitian berkembang dan menemukan fakta bahwa kemasan makanan kemungkinan bisa membawa virus meski dalam jumlah sangat kecil.

Penelitian paling baru menemukan bahwa ada makanan yang bisa membawa virus corona yaitu ikan salmon. Menurut laporan New York Post, penelitian China menemukan virus corona bisa hidup di daging salmon yang dibekukan dan virus bertahan selama delapan hari.

Studi ini dilaporkan South China Agricultural University dan Guangdong Academy of Agricultural Sciences di Guangzhou yang dipublikasi dalam formulir non-peer-review online. Salah satu statement dari studi ini menjelaskan, virus corona dapat bertahan hidup meski ditempatkan di suhu 4 derajat celsius.

Salmon

"Ikan yang terkontaminasi virus SARS-CoV2 penyebab Covid-19 bisa dipasarkan antar negara dan itu jadi salah satu cara virus menyebar antarnegara hanya dalam waktu satu minggu. Karena itu kami menyebut penularan lewat ikan salmon adalag penularan virus internasional," kata peneliti.

Baca Juga : Gaun Pernikahan Chef Marinka Berpotongan Dada Rendah, Serasa Peri Hutan!

Tidak seperti makanan lain, sambung peneliti, untuk menyalurkan ikan antarnegara, ikan mesti ditempatkan pada suhu yang sangat rendah. "Nah, penelitian kami menemukan fakta bahwa meski dalam suhu rendah, virus tetap hidup," sambungnya.

Menjadi catatan di sini, virus tidak menginfeksi ikan dan tidak berbahaya ketika Anda mengonsumsinya. Tetapi, akan menjadi berbahaya ketika virus ada di permukaan dan masih hidup. Ketika dikonsumsi, maka virus masuk ke dalam tubuh dan menginfeksi.

Follow Berita Okezone di Google News

Badan Kesehatan Dunia (WHO) masih dengan pernyataannya yaitu Covid-19 menginfeksi lewat droplet, melalui aerosol dan fomites. Beberapa peneliti bahkan mengatakan bahwa penyebaran lewat aerosol lebih masif dibandingkan droplets.

Meskipun penelitian ini belum ditinjau dan masih belum jelas apakah virus corona dari kemasan mendukung penyebaran virus di China atau Selandia Baru, temuan ini masih signifikan.

Salmon

Pejabat kesehatan pun diminta mempertimbangkan tindakan pencegahan tambahan untuk mencegah pekerja yang menangani salmon dan ikan lainnya yang berpotensi mencemari.

Otoritas China telah menyelidiki daging impor, kemasan, dan wadah sejak Juni, lapor Bloomberg. Hasilnya adalah enam dari lebih 500.000 sampel ternyata positif terinfeksi virus corona, menurut badan bea cukai China. Karena itu, China menghentikan impor dari 56 perusahaan di 19 negara setelah karyawannya terinfeksi virus corona.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini