Gejala kanker usus besar
Pada awalnya penyakit ini tanpa gejala. Alhasil, masyarakat yang mempunyai risiko tinggi terjadinya kanker usus harus sering melakukan kontrol ke dokter. Nantinya akan dilakukan pemeriksaan skrining untuk mendeteksi secara dini penyakit tersebut.
“Gejala yang timbul kalau kanker usus antara lain buang air besar berdarah, pola defekasi yang berubah, baik mudah diare atau sembelit secara bergantian, sakit perut berulang, berat badan turun, pucat tanpa sebab yang jelas bahkan apabila teraba benjolan di perut,” tutur dr Ari.
Kemudian, apa yang bisa dilakukan jika sudah mengalami gejala tersebut?
Dokter Ari menjelaskan, pasien bisa melakukan pemeriksaan kolonoskopi dan dilanjutkan dengan biopsi. "Ini merupakan metode utama untuk menemukan kanker usus besar," terangnya, beberapa waktu lalu.
Sebagai tambahan, dr Ari menyarankan untuk setiap orang mampu mengenali faktor risiko, kontrol ke dokter jika mempunyai faktor risiko, kenali gejalanya dan segera berobat ke dokter.
"Selalu menjaga kesehatan dengan tetap melakukan gaya hidup sehat. Sekali lagi penyakit kanker usus besar bisa dicegah dan bisa diobati semakin dini ditemukan semakin baik harapan hidup 5 tahun ke depan untuk para pasien," imbuhnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(hel)