Jalur di TMII terbagi menjadi dua kategori yakni, jalur dalam dan jalur luar. Dalam arti lain, objek wisata ini memang sangat ideal bagi pengunjung yang ingin berolahraga, baik untuk bersepeda maupun lari (jogging). Jalurnya cukup luas dan panjang.
"Tapi kami selalu menganjurkan agar pengunjung tetap mengikuti jalur yang sudah ditetapkan. Karena terkadang masih banyak yang melawan arah. Jadi memang harus selalu dimonitor oleh petugas agar tidak terjadi kecelakaan," kata Sahda.
Baca Juga: Kembalikan Pariwisata Jepang, Nintendo Bakal Buka Mario Bros Theme Park
Pergeseran tren wisata ini juga terlihat dari durasi pengunjung selama berada di kawasan TMII. Menurut Sahda, rata-rata pengunjung hanya menghabiskan waktu sekira 2-3 jam saja.
"Hari Minggu jam operasional kami memang buka lebih pagi. Jam 6 sudah beroperasi, karena kalau buka jam 8 antrian di pintu masuk sudah panjang. Kebetulan setiap hari Minggu, kita punya program Minggu Ceria. Ini semacam bazar. Jadi setelah olahraga pengunjung bisa kulineran dan membeli produk-produk UMKM," kata Sahda.
"Lalu biasanya pukul 09.00 pengunjung sudah meninggalkan kawasan, karena kebanyakan dari mereka kan datang hanya untuk berolahraga," tandasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(dwk)