Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Kucing dan Anjing Terinfeksi, Manusia Bisa Tularkan COVID-19 ke Hewan Peliharaan?

Fahmi Firdaus , Jurnalis · Kamis 02 April 2020 17:29 WIB
https: img.okezone.com content 2020 04 02 620 2193113 kucing-dan-anjing-terinfeksi-manusia-bisa-tularkan-covid-19-ke-hewan-peliharaan-2lAyn8TLZE.JPG Anjing yang mati akibat corona
A A A

VIRUS corona (COVID-19) ternyata juga bisa menjangkit hewan peliharaan. Seperti yang terjadi di Hong Kong, seekor kucing dan dua anjing dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Oleh karena itu, pemerintah setempat memperingatkan warga tidak berciuman dengan hewan peliharaannya namun juga diminta untuk tidak menelantarkan mereka.

Sebelumnya, pemilik kucing tersebut dikonfirmasi mengidap COVID-19. Kasus serupa juga ditemukan pada anjing peliharaan yang terbukti terinfeksi virus corona. Anjing peliharaan jenis German Shepherd dinyatakan positif terkena virus corona. Anjing itu dilaporkan terinfeksi setelah pemiliknya yang tinggal di daerah Pok Fu Lam di Hong Kong, terinfeksi COVID-19 terlebih dahulu. Saat ini, anjing itu telah di karantina bersama dengan anjing ras campuran dari tempat tinggal yang sama.

Departemen Pertanian dan Perikanan dan Konservasi Hong Kong menegaskan, hewan peliharaan tak bisa menularkan virus corona ke manusia, sehingga warga diminta tak menelantarkan peliharaan mereka terkait laporan kasus ini.

(Baca Juga : Lagi, 2 Anjing di Hong Kong Terinfeksi Virus Corona)

"Tidak ada hasil positif yang diperoleh dari anjing ras campuran dan tidak ada di antara anjing-anjing itu yang menunjukkan tanda-tanda penyakit," katanya dilansir The Straits Times, beberapa waktu lalu.

Kejadian infeksi corona pada hewan peliharaan ini membuat departemen terkait mengeluarkan imbauan agar pemilik hewan peliharaan menerapkan praktik kebersihan yang baik, termasuk mencuci tangan sebelum dan sesudah berada di sekitar atau saat mengurus hewan peliharaan mereka.

(Baca Juga : Kasus Pertama, Anjing yang Diduga Terinfeksi Virus Corona Akhirnya Mati)

Selain itu, warga diminta tetap menjaga kebersihan saat memberi makanan dan menyiapkan persediaan hewan peliharaannya. "Hewan peliharaan mamalia harus ditempatkan di dalam karantina di fasilitas departemen jika seseorang dalam rumah mereka terinfeksi," ujar departemen terkait.

Selain di Hong Kong, kasus serupa juga ditemukan di Belgia. Seekor kucing dikonfirmasi positif terinfeksi virus corona. Diketahui, kucing yang berasal dari kota Liege itu sempat mengalami gejala umum virus corona seperti kesulitan bernapas, muntah, dan diare. Sebelumnya, pemilik kucing itu juga terinveksi COVID-19.

Dilansir dari The Brussels Times, Ahli virologi hewan Ghent University, Steven Van Gucht, mengatakan bahwa peneliti menemukan virus corona SARS-CoV-2 di sampel feses kucing tersebut. Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga menegaskan, tidak ada bukti bahwa anjing, kucing, maupun hewan peliharaan lain dapat menularkan virus corona.

(Baca Juga : Hewan Peliharaan Kini Bisa Terjangkit Virus Corona)

Diketahui, virus corona (COVID-19) masuk kategori zoonosis, yakni penyakit yang ditularkan antara hewan dan manusia. Namun tidak semua penyakit zoonosis memiliki sifat yang sama.

Dikutip dari Oie.int, pandemi virus corona yang terjadi di 200 negara lebih di dunia, membuat hewan peliharaan memungkinan terinfeksi virus ini. VIRUS corona pertama kali mewabah di Wuhan Ibu Kota Provinsi Hubei, China pada Desember 2019. Virus corona diduga berasal ular jenis tertentu dan kelelawar yang ditularkan ke manusia.

Virus corona mampu menginfeksi hewan yang terbagi dalam empat sub-kelompok utama yakni alfa, beta, gama, dan delta. Virus Corona yang menyerang hewan peliharaan cenderung pada spesies tertentu. Contohnya, virus yang bisa menginfeksi anjing dan kucing adalah virus corona jenis alfa.

Follow Berita Okezone di Google News

(ful)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini