Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

3 Ahli Tarot Indonesia Membaca Tanda Berakhirnya Pandemi Covid-19

Muhammad Sukardi, Jurnalis · Jum'at 05 Juni 2020 13:28 WIB
https: img.okezone.com content 2020 06 05 620 2225014 3-ahli-tarot-indonesia-membaca-tanda-berakhirnya-pandemi-covid-19-csdwRA2aIu.jpg Ilustrasi. (Freepik)
A A A

SEMUA orang ingin bersuara membahas pandemi Covid-19, tak terkecuali 'vision' para ahli tarot yang ada di Indonesia. Hal ini diangkat media asing South China Morning Post.

Ya, dalam pemberitaan Art/Culture, Kamis 4 Juni 2020, media asal Hong Kong tersebut menulis artikel berjudul 'What the tarot says about coronavirus: Superstitious Indonesians ask tarot card readers to show them a brighter future'.

Di dalam artikel tersebut diceritakan bahwa seorang Manager Artis Sulung Landung pada Januari 2020 pergi ke Bali dan dia bertemu dengan ahli tarot, Noviana Kusumawardhani namanya.

tarot

Baca Juga: Arek Suroboyo Ngaku Deg-Degan Beraktivitas di Zona Hitam Corona, Ini Curhatannya

Pada Sulung, Novia menyampaikan sebuah pesan yang menggambarkan pandemi Covid-19 ini. "Semua orang akan 'diadili' dengan sesuatu yang sangat luar biasa," kata Novia pada Sulung setelah melihat kartu tarot yang keluar.

Setelah mengatakan hal tersebut, Novia menyarankan Sulung dan juga seluruh masyarakat untuk tetap positif meski kondisinya sangat mengkhawatirkan. "Harus dibangun suasana positif untuk memancarkan energi yang baik," pesan Novia.

Follow Berita Okezone di Google News

Mendengar pernyataan tersebut, Sulung tak mengaitkan perkataan Novia pada pandemi Covid-19 yang sudah menewaskan lebih dari 385 ribu orang di seluruh dunia dan memukul perekonomian global.

"Saat kartu tarot itu dibacakan, pekerjaan memang sedang banyak yang ditunda atau dibatalkan," kata Sulung Landung pada South China Morning Post. Dan faktanya demikian. Meski begitu, Sulung masih bersyukur karena pekerjaannya masih stabil dan tetap bisa dikerjakan secara daring.

Novia yang biasa disapa Bude Novi pun mendapat banyak sekali pertanyaan terkait kapan pandemi ini selesai karena kliennya sudah sangat bingung.

Menjawab pertanyaan tersebut, Bude Novi menekankan bahwa membaca kartu tarot bukan memprediksi masa depan, tetapi memetakan energi klien dan membantu menemukan jalan hidup mereka. Setelah ditemukan, mereka bisa menjalani hidup sesuai dengan saran yang disampaikan.

"Saya tidak ingin klien saya melihat seolah-olah saya adalah Tuhan yang tahu segalanya," terang Bude Novi pada media asing tersebut.

Baca Juga: Patuhi 3 Aturan Ketat Ini Kalau Mau Olahraga di GBK Senayan

tarot

Jadi, saat ahli tarot meminta kliennya memilih kartu tarot sesuai hati nurani, itu bertujuan untuk memberikan wawasan pada klien tentang segala hal yang mungkin telah membawa mereka ke situasi sekarang, bagaimana hal tersebut terjadi, atau suatu tindakan yang harus diambil untuk mencegah hasil yang tak diinginkan.

Bude Novi mengatakan, saat membaca tarot, harus ada pesan positif yang diambil karena itu yang akan mendorong kebahagiaan muncul di jiwa seseorang.

"Kondisi sekarang mengatakan ekonomi sulit, tapi saat membaca kartu tarot, maka yang disampaikan adalah pesan agar Anda bisa bertahan di situasi seperti ini. Kebahagiaan yang disampaikan ahli tarot diharapkan bisa menunjukkan keinginan untuk belajar," terang Bude Novi.

Ia menambahkan, pesan yang coba disampaikan kartu tarot berbeda dari satu orang ke orang lain. Hal ini bisa terjadi karena setiap orang punya energi berbeda.

Nah, terkait dengan pembahasan Covid-19, Bude Novi biasanya akan memberikan nasihat agar kliennya menyiapkan mental.

Klien Bude Novi lain yang angkat suara adalah penulis senior Maria Hartiningsih. Ia sempat berkonsultasi dengan Bude Novi pada Maret 2020, ketika Indonesia baru mengumumkan kasus Covid-19 pertama.

"Saya bertanya ke Bude Novi kapan pandemi selesai, lalu dia menjawab; Jika ini berkaitan dengan pergerakan energi, pandemi ini akan memakan waktu sekitar lima bulan sampai semuanya berakhir," kata Maria.

Di sisi lain Maria kecewa dengan banyaknya pemberitaan mengenai Covid-19 di Indonesia yang baginya seperti membuat masyarakat 'tak berdaya'. Selain itu, bagi Maria berita yang beredar seperti membuat masyarakat kehilangan harapan.

"Jadi, kadang-kadang saya menoleh ke ahli tarot untuk meminta nasihat. Saya sama sekali bukan orang yang antisains, tapi aku percaya pada beberapa prediksi, termasuk tarot," ungkapnya.

"Saya suka membaca tarot. Hanya mereka yang terus menyelam ke kedalaman jiwa yang bisa membaca dan menafsirkan tanda baik di balik kartu. Ini juga yang membuat pembaca tarot satu dengan yang lainnya berbeda," sambung Maria.

Baca Juga: Jadi Zona Hitam Corona, Risma Banjir Dukungan dan Ini Curhatan Arek Suroboyo

Dia menambahkan, sekarang ini bukan lagi saatnya ingin tahu kapan pandemi berakhir, tetapi bagaimana kita sebagai manusia menjalani kehidupan di dunia ini.

"Saya lebih memilih memperkuat sistem kekebalan tubuh daripada mengomel tentang semua hal. Saya juga percaya, yang dibutuhkan sekarang ini adalah cinta dan kasih sayang. Memperkuat solidaritas juga lebih baik daripada menyalahkan orang lain," pungkasnya.

Bukan cuma Bude Novi yang kebanjiran pertanyaan kapan pandemi akan berakhir, pembaca tarot lain juga punya pengalaman yang sama. Dia adalah Lucia Dianawuri.

Menurut Lucia, pertanyaan terkait pandemi Covid-19 menjadi pertanyaan populer yang diutarakan kliennya.

Pertanyaan yang diajukan seperti kapan pandemi berakhir? Mengapa pandemi ini bisa terjadi? Bagaimana situasi keuangan di tengah pandemi? Dan juga konsultasi soal bisnis.

"Saya selalu sampaikan ke klien, saat ini kita semua tengah menerima karma dari segala perbuatan kita di bumi," tegas Lucia.

Bicara mengenai kapan pandemi berakhir, Lucia menjelaskan, situasi ini akan membaik setelah enam bulan. Ini didasarkan pada simbol dan elemen yang dilihatnya di kartu tarot. "Setiap pembaca atau ahli tarot punya intuisi mereka sendiri," singkatnya.

Dalam situasi pandemi seperti ini, Lucia juga menerangkan bahwa sebisa mungkin jawaban yang dilontarkan harus diplomatis dan hati-hati ketika 'visionnya' mengatakan hal yang buruk.

Sementara itu, ahli tarot profesional yang berbasis di Jakarta, Bonz Satrio, menerangkan kalau permintaan sesi tarot online sangat tinggi peminat di awal pandemi Covid-19.

Hal ini terjadi karena orang-orang sangat bingung harus berbuat apa di tengah situasi yang berubah drastis. "Tapi, sikap saya adalah saya tidak akan mengatakan kapan pandemi berakhir dan lebih memilih menyampaikan pesan positif," terangnya.

"Satu hal yang kita butuhkan sekarang adalah agar semua orang fokus pada informasi yang dikatakan pemerintah dan para ahli," sambungnya.

Soal cinta juga ternyata banyak dikeluhkan klien Bonz di tengah pandemi ini. Pertanyaan yang sering diajukan misal: apakah hubungan masih tetap bisa bertahan di tengan pandemi?

"Pertanyaan ini muncul karena kebanyakan dari masyarakat tidak dapat melihat satu sama lain, atau bertatap muka langsung," ungkapnya.

"Nah, saran yang selalu saya sampaikan adalah tetap sehat, positif, sabar, dan percaya pada rencana Tuhan. Sebab, situasi sekarang ini adalah ketidakpastian," jelasnya mengakhiri perbincangan.

1
3

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini