Covid-19 masih jadi masalah kesehatan global yang tak kunjung usai. Semua negara, termasuk Indonesia fokus dalam penanganan Covid-19.
Namun, jangan lupakan penyakit lain, terutama Indonesia tengah memasuki musim pancaroba. Sejumlah penyakit patut diwaspadai di tengah pandmei Covid-19. Bahkan, ada penyakit yang angka kasus dan kematiannya juga mengkhwatirkan sejak awal tahun 2020.
Berikut empat penyakit yang patut diwaspadai di tengah pandemi Covid-19 :
1. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Pada musim pancaroba terutama awal musim hujan kasus DBD meningkat di berbagai daerah. Pada 2020 kasus DBD ditemukan hampir di seluruh provinsi di Indonesia. Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hingga minggu ke-37 tahun 2020, kasus DBD mencapai 84.734. Kasus tertinggi ditemukan di Pulau Jawa.
Diterangkan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kemenkes Didik Budijanto, sebaran kasusnya di Pulau Jawa sangat tinggi.
"Pulau Jawa semua wilayahnya warna merah, tandanya ada kasus di semua wilayah. Beda dengan Papua, di sana hijau untuk DBD, tapi ada kasus malaria," paparnya, belum bulan lalu.
Meski terhitung cukup tinggi angka kasusnya, kasus DBD hingga minggu ke-37 itu masih dalam batas aman dilihat dari batas incident rate DBD-nya yaitu 49 per 100.000 penduduk. "Angka kasus di minggu ke-37 itu incident rate-nya 31,23 per 100.000 penduduk," terang Didik.
Baca Juga : Inggris Laporkan Kasus Pertama Pasien Covid-19 Kehilangan Pendengaran
Untuk kasus meninggal akibat DBD, dari data yang sama, menunjukkan angka 581 orang. Angka tersebut terhitung tinggi, karena hampir mendekati angka total kematian DBD pada 2019.
Gejala DBD antara lain demam tinggi mendadak, sakit kepala parah, nyeri pada bagian belakang mata, nyeri otot dan sendi, lemas, mual, muntah, mudah memar, munculnya bercak pada kulit, hingga pendarahan ringan di sekitar gusi dan hidung. Komplikasi dari DBD yaitu pendarahan hebat, syok, dan bahkan kematian.
2. Influenza
Virus influenza atau flu banyak terjadi pada musim hujan. Virus ini menyerang sistem pernapasan manusia seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Flu bisa sembuh dengan sendirinya dan masuk dalam kategori Self Limited Disease. Namun pada balita, dan lansia di atas 65 tahun, penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi yang berbahaya.
Anda hanya perlu istirahat yang cukup dan banyak mengonsumsi air putih untuk meredakan gejala flu yang diderita. Dokter akan merekomendasikan obat antivirus untuk mengobati masuk angin. Sedangkan untuk mencegah infeksi virus influenza, maka vaksinasi bisa dilakukan dan diulang setiap tahun.
Follow Berita Okezone di Google News