Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Gandeng Singapura, Indonesia Bangun 2 KEK Baru

Rina Anggraeni, Jurnalis · Jum'at 16 Oktober 2020 11:11 WIB
https: img.okezone.com content 2020 10 16 620 2294568 gandeng-singapura-indonesia-bangun-2-kek-baru-EJRSXtvqd9.jpeg Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Foto: Okezone.com)
A A A

JAKARTA - Di tengah pandemi global Covid-19, Indonesia dan Singapura berkomitmen untuk terus memperkuat dan meningkatkan kerja sama ekonomi bilateral.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato mengatakah langkah ini ditempuh dalam rangka mendorong pertumbuhan perekonomian kedua negara yang berkelanjutan.

“Indonesia-Singapura sepakat untuk melakukan extraordinary efforts serta memunculkan terobosan kebijakan baru guna memastikan aspek protokol kesehatan yang ketat dan pemulihan perekonomian dapat terus berjalan beriringan,” tutur Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Jumat (16/10/2020).

Baca Juga: Lido Bogor Bakal Jadi KEK Pariwisata Pertama di Jabar

Selain itu, pertemuan bilateral ini juga membahas capaian kerja sama ekonomi bilateral dari 6 (enam) Working Groups (WG) antara lain WG Batam, Bintan, Karimun (BBK) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), WG Investasi, WG Transportasi, WG Pariwisata, WG Ketenagakerjaan, dan WG Agribisnis. Menteri Perdagangan dan Industri Singapura H.E. Chan Chun Sing memimpin delegasi Singapura dalam pertemuan ini.

Selanjutnya, dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan BBK yang berbatasan langsung dengan Singapura, telah didirikan 2 (dua) KEK baru yakni Nongsa Digital Park dan Batam Aero Technic.

Nongsa Digital Park dibangun di atas lahan seluas 166,45 hektare dan target investasi sebesar Rp16 triliun serta akan menyerap sebanyak 16.500 tenaga kerja.

 

"Sedangkan Batam Aero Technic memiliki lahan seluas 30 hektare dengan target investasi sebesar Rp6,2 triliun dan diperkirakan akan menyerap sebanyak 9.976 tenaga kerja," katanya.

Sekedar informasi, pengembangan KEK Kendal juga merupakan bentuk kerjasama Indonesia-Singapura yang diakselerasi untuk mendorong percepatan pengembangan super koridor Jawa Utara. Pencapaian KEK Kendal pada bulan Agustus 2020 telah melebihi target yang ditetapkan dalam.

Rencana Aksi untuk tahun 2020 dengan nilai investasi mencapai Rp18,6 triliun dan penyerapan tenaga kerja sebesar 8.490 orang. Pemerintah terus mendorong pengembangan KEK Kendal melalui pembangunan infrastruktur pendukung seperti Jalan Tol Pelabuhan Semarang dan Bendungan Karet Sungai Blorong.

Follow Berita Okezone di Google News

(kmj)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini