Kumpulan Berita
Sebanyak 57 sampel DNA antemortem milik keluarga korban yang anaknya masih hilang dalam peristiwa ambruknya Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, telah dikirim ke RS Bhayangkara Tingkat I Pusdokkes Polri, Jakarta, Sabtu (4/10/2025).
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperkirakan jumlah korban reruntuhan bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, masih akan bertambah.
Gunung Semeru di Jawa Timur mengalami erupsi pada Sabtu (4/10/2025) pukul 06.51 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan kolom abu setinggi sekitar 500 meter di atas puncak atau 4.176 meter di atas permukaan laut.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur mengalami kesulitan dalam proses identifikasi jenazah korban robohnya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 14 orang meninggal dunia akibat ambruknya gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, hingga Jumat 3 Oktober 2025 pukul 23.05 WIB.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan 9 orang meninggal dunia akibat ambruknya gedung mushala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Sementara itu, 54 orang masih dalam pencarian.
SAR Mission Coordinator (SMC), Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo menyebutkan, memasuki hari keempat operasi SAR korban runtuhnya bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, kabupaten Sidoarjo, pada Kamis (2/10/2025),
Letjen TNI Suharyanto, menyebutkan operasi pencarian dan pertolongan (search and rescue/SAR) terhadap korban insiden ambruknya salah satu gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, kini memasuki tahap evakuasi korban meninggal dunia.