JAKARTA - Harga minyak sawit mentah / crude palm oil (CPO) di bursa Malaysia kembali melanjutkan kenaikan pada perdagangan akhir pekan Jumat (14/10/2022).
Kali ini, harga CPO melejit hampir 4% terdongkrak kurs ringgit yang lemah serta kenaikan harga minyak kedelai di bursa lain.
Kontrak minyak sawit acuan untuk pengiriman Desember di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik 131 ringgit, atau 3,57%, menjadi MYR3.796 per ton hingga pukul 12.21 WIB, setelah sebelumnya terpuruk mendekati 2% pada Kamis lalu.
Diketahui, pergerakan harga CPO dipengaruhi oleh harga minyak nabati lainnya karena mereka bersaing untuk mendapatkan bagian di pasar global.
BACA JUGA:Harga CPO Naik, Ekspor Malaysia Meroket 6,9% di September 2022
Harga minyak kedelai di bursa Dalian China menguat 1,3%, sementara kontrak CPOnya tumbuh 0,2%.
Adapun harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade juga menguat 0,5%, memperpanjang kenaikan untuk sesi ketiga kalinya.
Kendati siang ini harga CPO melejit, tetapi secara historis masih mengalami koreksi 1% sepanjang pekan ini.
Sentimen yang menggerakan harga CPO Malaysia datang dari pelemahan nilai tukar ringgit terhadap sejumlah mata uang lain.
Follow Berita Okezone di Google News