JAKARTA - Pemerintah melalukan Lelang Penawaran Langsung Wilayah Kerja (WK) Minyak dan Gas Bumi Tahap I Tahun 2021. Lelang ini diharapkan menjadi sinyal positif investasi hulu migas Indonesia di tengah kondisi global yang penuh tantangan.
Dari empat WK yang ditawarkan, dua WK telah memiliki pemenang, yaitu WK South CPP dan WK Liman. Skema kontrak yang digunakan pada kedua WK tersebut adalah PSC Cost Recovery.
Baca Juga: Harga Gas USD6 Tingkatkan Penerimaan Pajak
"Dalam lelang WK Migas yang merupakan pertama kalinya selama masa pandemi Covid-19 ini, pemerintah menetapkan PT Energi Mega Persada sebagai pemenang lelang untuk WK South CPP dan Husky Energy International Corporation sebagai pemenang lelang WK Liman," ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji dalam pengumuman pemenang lelang, ditulis Senin (6/9/201).
Untuk WK South CPP, total nilai komitmen pasti 3 tahun pertama sebesar USD13,6 juta dan bonus tanda tangan USD500.000. Sedangkan WK Liman, total komitmen pasti 3 tahun pertama sebesar USD6,7 juta dan bonus tanda tangan USD200.000.
Baca Juga: 7 Proyek Migas Produksi, Nilai Investasi Capai Rp20,9 Triliun
"Jumlah total investasi komitmen pasti dari 2 WK tersebut sebesar USD20,3 juta dan bonus tanda tangan USD700.000," papar Dirjen Migas.
Setelah pengumuman pemenang lelang ini, pemerintah akan mengirimkan surat pemberitahuan resmi kepada pemenang lelang yang harus ditanggapi dengan Letter of Intent, selambat-lambatnya 14 hari kerja sejak pemberitahuan diterima.
Follow Berita Okezone di Google News