BANYAK amalan yang bisa dilakukan ketika hari Kamis malam atau malam Jumat. Salah satunya adalah membaca Surah Al Kahfi. Surah ke-18 dengan jumlah 110 ayat ini jika dibaca malam Jumat akan membuat si pembacanya disinari antara dirinya dan Kakbah.
Hal tersebut sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ
"Barang siapa membaca Surah Al Kahfi pada malam Jumat, dia akan disinari cahaya antara dirinya dan Kakbah." (HR Ad-Darimi 3470 dan disahihkan Al Albani dalam Shahihul Jami’, 6471)
Baca juga: Mana Sih Lebih Baik, Poligami atau Monogami?
Lalu jika diamalkan pada hari Jumat bakal membuat si pembacanya disinari cahaya antara dua Jumat. Keutamaan ini seperti hadis Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam:
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
"Barang siapa yang membaca Surah Al Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat." (HR Hakim 6169, Baihaqi 635, dan disahihkan Al Albani dalam Shahihul Jami’ 6470)
Lalu bolehkan Surah Al Kahfi dibaca malam Jumat kemudian diselesaikan besoknya?
Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah, ulama lulusan Arab Saudi, menjelaskan berdasarkan Fatawa Syabakah Islamiyyah nomor 135507 bahwa redaksi hadis-hadis tentang anjuran membaca Surah Al Kahfi di hari Jumat, tidak menunjukkan harus dibaca rampung sekali duduk.
"Boleh dicicil, asalkan selama masih di hari Jumat, maka insya Allah ia telah menunaikan perintah di hadis itu. Karena yang dituju adalah membaca seluruh Surah Al Kahfi di hari yang telah dikhususkan tersebut. Bahkan kalau seorang membacanya dalam sholat juga boleh," jelas dia, sebagaimana dikutip dari akun Instagram-nya @syafiqrizabasalamah, Kamis (6/8/2020).
Baca juga: 3 Kesalahan Sering Diremehkan Perempuan Padahal Bisa Bikin Allah Murka
Follow Berita Okezone di Google News
