JAKARTA – Sektor pertanian membawa optimisme baru, di tengah banyak sektor-sektor industri yang terimbas pandemi Covid-19. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, sektor pertanian dalam kuartal II dan III-2020 mengalami pertumbuhan. Pada kuartal II PDB Pertanian 16,24% dan kuartal III tumbuh 2,19%.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan, ini merupakan buah hasil dari adanya sinergi yang kuat dari segenap stakeholder pertanian.
Baca Juga: Ratusan Kasus Trade Remedies Dituduhkan ke RI dalam 25 Tahun Terakhir
“Dari mulai petani, pedagang, pengusaha, tokoh-tokoh pertanian, sampai ke pemerintah daerah selama ini telah bersinergi sangat luar biasa,” ungkap Syahrul, Jumat (11/12/2020).
Meski saat ini masih pandemi, Syahrul optimis Indonesia bisa menaikan hasil ekspor pertanian dan perkebunan sebesar 11,6% dengan menyentuh Rp300-an triliun.
Baca Juga: Surplus Neraca Perdagangan karena Solidnya Ekspor RI
Ekspor komoditas perkebunan juga mengalami kenaikan pada Januari-Oktober 2020 di sektor kopi, kakao, kelapa, karet dan kelapa sawit sebesar Rp38,46 triliun atau 8,7% pada Oktober ini.
Selain itu, Mentan mendorong bagaimana sinergi yang ada, terus ditingkatkan sehingga sektor pertanian senantiasa tumbuh dan berperan khususnya dalam rangka pemulihan ekonomi nasional salah satunya lewat optimalisasi ekspor perkebunan.
“semoga cita-cita dan harapan untuk menggerakkan roda ekonomi serta pemulihan ditengah pandemi Covid-19 ini dapat segera terwujud dengan kerja keras kita bersama,” tutupnya.
Follow Berita Okezone di Google News