STASIUN Pulau Aie yang merupakan stasiun tertua di Sumatra Barat mulai menggeliat dengan adanya 12 perjalanan kereta api pulang-pergi setiap hari dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Humas PT KAI Divre II Sumbar, Ujang Rusen Permana mengatakan, antusiasme masyarakat menggunakan kereta Minangkabau Ekspress dari stasiun itu ke BIM terus meningkat setiap bulan.
Pada Februari 2021 tercatat ada 1.563 penumpang, naik menjadi 1.609 orang pada Maret 2021 dan diharapkan terus bertambah.
Baca juga: Sandiaga Uno Dukung Pengembangan Desa Wisata di Pariaman
Stasiun Pulai Aia yang didirikan 1 Juli 1891 merupakan stasiun tertua di Sumbar. Lokasinya berada di jantung Kota Tua Padang sehingga berpotensi untuk menunjang pariwisata daerah.
Dari stasiun itu penumpang memiliki akses yang dekat ke beberapa destinasi mulai dari Kota Tua nan eksotis, Jembatan Siti Nurbaya, Gunung Padang hingga Pantai Padang. Dari lokasi stasiun juga dekat menuju akses transportasi laut menuju Mentawai.
"Belum banyak yang tahu bahwa dari BIM bisa langsung menuju objek wisata dengan Minangkabau Ekspress dan turun di Stasiun Pulau Aie," kata Rusen.
Pemesanan tiket untuk Minangkabau Ekspress bisa menggunakan aplikasi KAI Access. Pemesanan dapat dilakukan tujuh hari sebelum keberangkatan.
Follow Berita Okezone di Google News