PARA peneliti memang tengah meneliti kaitan antara golongan darah dengan tingkat imunitas seseorang terhadap virus Corona. Pasalnya, ada beberapa orang yang hanya menunjukkan gejala ringan atau bahkan tidak memiliki gejala sama sekali saat terpapar Covid-19.
Sementara ada beberapa orang dengan genetika tertentu yang terinfeksi Covid-19 dapat mengembangkan infeksi parah. Para peneliti di 23andMe pun menghubungkan kondisi ini dengan golongan darah seseorang.
Pada April 2020 perusahaan pengujian genetic 23andMe mulai memakai layanan pengujiannya untuk membantu para ilmuwan memahami unsur genetika dapat berperan pada Covid-19.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi, Pelaku Seni di Danau Toba Hadirkan Spirit of Online Performance
Pada awal pekan ini perusahaan tersebut merilis hasil awal penelitian yang telah melibatkan lebih dari 750 ribu peserta. Dari data tersebut ada lebih banyak bukti tentang pentingnya golongan darah seseorang.
"Ini ditentukan oleh gen ABO dalam perbedaan kerentanan terhadap virus,” tulis perusahaan tersebut, sebagaimana dilansir Fox News.
Dari hasil awal, menunjukkan bahwa golongan darah O memiliki potensi 9-18 persen lebih kecil terinfeksi Covid-19 dibandingkan jenis darah lainnya. Temuan ini tetap sama, bahkan ketika disesuaikan dengan usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh, etnis dan komorbiditas (penyakit penyerta).
Follow Berita Okezone di Google News