VIRUS corona atau covid-19 masih mewabah secara global, termasuk di Indonesia. Orang-orang yang positif terinfeksi pun bertambah banyak. Namun sayangnya di antara banyaknya orang yang dinyatakan positif, ada yang memilih tidak mau memberi tahu jika dirinya terinfeksi covid-19. Mereka memilih diam atau menutupinya.
Tindakan seperti itu dinilai bisa membuat virus corona makin menyebar luas. Lantas, apa yang membat sejumlah orang tidak mau memberi tahu kalau telah terinfeksi covid-19?
Baca juga: Hati-Hati, Terlalu Lama Pakai Masker Bisa Sebabkan Mata Kering
Sebagaimana dinukil dari Healthing, seorang mahasiswa Phd di Brock University sekaligus penulis penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Health Psychology, Alison O’Connor, mengungkapkan bahwa diam ketika terinfeksi covid-19 terasa lebih mudah dan aman dibanding jujur yang dapat menempatkan seseorang dalam situasi lebih rentan.
"Misalnya jika saya tidak sepenuhnya mengikuti protokol jarak sosial, dan saya mengungkapkan informasi itu kepada orang lain, sementara itu adalah hal yang benar secara moral untuk dilakukan, itu akan berdampak negatif bagi saya. Saya mungkin merasa malu karena orang lain mengamati atau menilai perilaku saya secara negatif," terangnya.
Baca juga: 4 Cara Cegah Mata Kering Akibat Terlalu Lama Pakai Masker
Lebih lanjut dirinya mengatakan bahwa menyembunyikan informasi telah terinfeksi covid-19 memang dapat melindungi diri dari pandangan orang lain. Meski demikian, hal ini akan berdampak negatif terhadap orang lain.
Follow Berita Okezone di Google News