PANDEMI Covid-19 memang membuat masyarakat semakin aware terhadap masalah kesehatan. Apalagi, banyak orang tidak sadar jika mereka memiliki penyakit bawaan atau komorbid.
COO laboratorium klinik kesehatan Indolab Budiman Kharma, MD, Ph.D, SpPK, mengatakan cek kesehatan medik atau medical check up, kini menjadi bagian dari tren gaya hidup baru setelah pandemi Covid-19.
"Tidak jarang ditemui penyakit yang satu atau dua dekade lalu di-identik-kan dengan penyakit pada orang tua, saat ini banyak terjadi pada dewasa muda, seperti stroke, gangguan jantung, gangguan ginjal, penyakit kanker, dan lainnya. Sekarang ini, banyak dewasa muda yang mengalami Sindrom Metabolik," kata Budiman seperti dilansir dari Antara.
Sindrom metabolik adalah kondisi yang menyebabkan risiko penyakit jantung, stroke dan diabetes, yang mencakup tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, kelebihan lemak tubuh dan kadar kolesterol yang tidak normal.
Pemicunya adalah gaya hidup yang tidak sehat seperti makanan yang kurang bernutrisi bagi tubuh, kurang berolahraga ataupun kurang gerak, jarang terpapar sinar matahari pagi, sering begadang, kurang konsumsi air putih dan serat, rokok dan alkohol, hingga resiko penyakit genetik yang acapkali diabaikan masyarakat.
Kesehatan yang sering kali terganggu akan menimbulkan ketidaknyamanan dan mengganggu produktifitas seseorang dan menimbulkan banyak masalah di kemudian harinya. Pemeriksaan Berkala atau yang dikenal dengan medical check up memang belum menjadi budaya yang kental di Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News