JAKARTA – Kinerja yang apik berhasil ditunjukkan ganda putra Indonesia, yakni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, di pentas Simulasi Piala Thomas 2020. Mereka dapat tampil apik hingga menumbangkan lawan-lawan yang berat.
Leo/Rolly berhasil mengalahkan seniornya yang telah mengukir prestasi gemilang, yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Kemenangan atas Ahsan/Hendra lebih dahulu diraih juara dunia junior 2019 itu.
Tepatnya, Leo/Daniel mengalahkan Ahsan/Hendra di gelaran hari kedua Simulasi Piala Thomas 2020. Laga kala itu diselesaikan Leo/Daniel secara straight set dengan skor 21-15 dan 21-16.
BACA JUGA: Tim Garuda Bungkam Harimau 4-1 di Simulasi Piala Thomas 2020
Kemudian, tren positif Leo/Daniel berlanjut kala berhadapan dengan Marcus/Kevin. Di hadapan ganda putra peringkat satu dunia itu, Leo/Daniel tampil begitu apik hingga menang dengan skor 21-16 dan 21-17.
Berkat kemenangan ini, Leo/Daniel turut membantu Tim Garuda untuk menjadi runner-up di Simulasi Piala Thomas 2020. Meski berhasil tampil gemilang, Leo/Daniel nyatanya tak cepat berpuas diri.
Pasangan itu bahkan merasa masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dalam penampilannya. Mulai dari power, fisik, dan beberapa aspek lain dinilai Leo/Daniel perlu diperbaiki olehnya.
"Masih banyak yang harus diperbaiki, seperti power, fisik, dan semuanya mesti ditingkatkan lagi," ujar Leo, sebagaimana dikutip dari laman resmi PBSI, Kamis (3/9/2020).
"Kalau dipercaya membela tim Indonesia di pertandingan beregu, kami siap," tukas Daniel.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)