ISTANBUL – Pembalap Tim Mercedes AMG Petronas, Valtteri Bottas, meluapkan kekecewaannya karena harus menelan pil pahit kala mentas di F1 GP Turki 2020. Menurutnya, kondisi itu harus terjadi karena penampilannya yang sudah salah sejak lap pertama.
Bottas memang hanya bisa finis di urutan ke-14 dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Intercity Istanbul, Turki, Minggu 15 November 2020. Hasil ini tentu saja tak sesuai harapan Bottas yang dapat memulai balapan dari urutan kedelapan.
Dengan tercecer ke urutan ke-14, Bottas pun tak bisa menuai satu pun poin tambahan. Alhasil, ia harus kehilangan asa untuk merebut gelar juara musim ini.
Gelar tersebut pun dipastikan menjadi milik rekan setimnya, yakni Lewis Hamilton. Kepastian itu didapat Hamilton usai memenangi balapan di GP Turki.
BACA JUGA: Naik Podium, Sebastian Vettel Raih Hasil Penting di F1 GP Turki 2020
“Itu (F1 GP Turki) balapan yang panjang. Hari yang panjang. Sejak lap pertama dan seterusnya, semuanya berjalan salah,” ujar Bottas, sebagaimana dikutip dari laman resmi Mercedes AMG Petronas, Rabu (18/11/2020).
“Saya tidak tahu siapa itu, tetapi seseorang berputar di depan saya di tikungan pertama dan saya menghindar, lalu saya juga berputar. Kemudian saya melakukan kontak di tikungan 9 dan kemudian mobilnya sudah tidak sama lagi,” lanjutnya.
“Saya berjuang untuk tetap di jalur. Saya tidak bisa tetap berada di jalur, setirnya seperti ini, dan ada bagian yang hilang dari sayap depan. Itu hanya tentang bertahan hidup sejak saat itu, tidak baik,” tukasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)